Selasa, 31 Mei 2011

Di atas sajadah aku menanti separuh agamaku dengan sabar dan do’a






...
~Teruntuk bidadariku yang masih misteri dan masih tersimpan begitu indah di dalam penjagaan-Nya hingga indah pada waktunya.~



Duhai bintangku…..

Aku ingin mencintaimu dengan sangat sederhana

Sederhana dalam sikap sederhana dalam tutur kata

Tak perlulah kau berdusta dalam bersikap

Tak perlulah kau berpura-pura mencintaiku bila kau memang tak cinta

Tak perlulah kau berpura-pura menyayangiku bila kau memang tak sayang

Tunjukkan bahwa kau memang pantas mendampingi hidupku

Tunjukkan bahwa kau memang permaisuriku seperti orang bilang

Tunjukkan bahwa kau mau berubah seperti yang aku dan Tuhan mau

Tunjukkan bahwa kau memang separuh nafasku

Yang selalu menghantuiku dulu di setiap malam-malamku

Tunjukkan bahwa kau memang bidadari surgawi

Yang tercipta untuk menemani sisa umurku

Bukan bidadari dalam dongeng sebelum tidur

Atau bidadari-bidadari dalam film atau opera van java

Ataupun bidadari di kesunyian miliknya lagu Ahmad dani

Dan akupun tak ingin kau menjadi selir hatiku

Yang harus berpura-pura bahagia sangat di depan orang tua kita masing-masing

Karena cinta yang palsu atau cinta yang bertepuk sebelah tangan



Duhai separuh hidupku….

Aku ingin mencintaimu dengan kelembutan dan kedamaian

Selembut sutera selembut awan

Sedamai - damainya dua angsa yang hidup bahagia di tepi danau

Bukan dengan kekerasan yang hanya akan melahirkan air mata

Atau dengan pukulan atau tamparan yang membuat Tuhan marah padaku

Jujur aku tak bisa memberikanmu intan permata yang di sukai kebanyakan wanita

Atau emas permata juga uang yang banyak yang hanya akan membuatmu semakin lupa daratan

Lagi pula semua itu tidak menjamin membuat hidupmu bahagia

Malahan hanya akan membuatmu tambah sengsara dan menderita saja

Jikalau nafsu yang menguasai dan memboncengi angkuhnya hatimu

Karena sesungguhnya kebahagiaan hakiki itu letaknya di hati bukan di materi

Tapi InsyaAllah aku bisa memberikanmu kebahagiaan yang belum pernah kau rasakan dalam sejarah hidupmu

Kebahagiaan yang membuatmu benar-benar bisa menjadi seorang wanita yang sesungguhnya

Kebahagiaan yang bisa membuatmu merasa tenang, aman dan tentram di sampingku

Dan InsyaAllah kebahagiaan ini akan abadi sampai kita di pertemukan kembali nanti di akherat kelak dengan ridho-Nya

Asalkan kau mau menjadi istri sekaligus ibu yang baik



Duhai separuh Dienku….

Aku ingin mencintaimu dengan kejujuran

Bukan dengan keterpaksaan atau kepura-puraan

Yang hanya akan melahirkan peperangan kecil dan peperangan besar

Dengan di selimuti warna warni tangisan sedih dan sejuta amarah yang tiada guna

Aku ingin kau mencintaiku seperti aku mencintaimu

Aku ingin kau menyayangiku seperti aku menyayangimu

Dan aku ingin kau merindukanku seperti aku merindukanmu



Duhai jantung hatiku……

Aku butuh kejujuranmu di setiap ada masalah

Agar aku bisa menyempurnakan tanggung jawabku sebagai imam nanti

Aku butuh teguranmu di setiap langkah kakiku

Agar aku bisa meluruskan apa yang salah dalam diriku

Aku butuh senyuman manismu bukan senyuman palsumu

Senyuman manis yang membuat aku rindu untuk segera pulang ke rumah

Bukan senyuman palsu yang membuat aku mati rasa dan tak betah di rumah

Aku butuh canda tawamu di setiap akhir lelah kerjaku

Agar kejenuhan kerjaku terobati dan terlupakan walau sesaat

Aku butuh dukungan dan semangat dari lubuk hatimu

Ketika aku mulai kehilangan arah dan tujuan

Aku butuh rasa percayamu bukan rasa curigamu

Ketika aku pulang terlambat

Dan aku butuh senyuman terbaik dan ikhlasmu

Jika suatu saat penghasilanku tak mencukupi kebutuhan satu bulan



Duhai belahan hatiku…..

Ajari aku cara mencintaimu dengan setulus hati

Ajari aku cara menyayangimu dengan sepenuh jiwa

Ajari aku menjadi seorang imam yang baik dalam keluarga

Ajari aku menjadi seorang suami yang baik untukmu

Ajari aku menjadi seorang ayah yang baik bagi anak-anak kita nanti

Ajari aku cara berbakti kepada orang tuaku dan orang tuamu

Dan ajari aku juga cara memasak masakan yang enak seperti masakanmu

Agar aku bisa memasak masakan untukmu ketika suatu saat kau sakit

Atau ketika suatu saat kau tak ada di rumah atau kau sedang lelah karena mengandung……..

Dan ingatlah bila suatu saat aku mati

Tak perlulah kau ikut-ikutan mati untukku

Dan tak perlulah kau terlalu bersedih yang berlebihan

Masih ada Tuhan yang akan selalu setia menemanimu sampai kau tertidur lelap

Karena Dia yang Maha Kekal yang tak akan pernah mati dan berkesudahan

Dan Dia jugalah yang menciptakan langit dan bumi beserta isinya termasuk aku dan kamu



Jangan menangis rembulanku……

Aku selalu di sini ada setia menunggumu hingga tuhan mempertemukan kita berdua di tempat dan waktu yang tepat

Jangan bersedih mentariku……

Hidup ini sudah berpasang-pasangan….tetapl

ah semangat dalam menjalani hari-harimu tanpa aku di sisimu

Jangan gundah pelangiku….

Tetaplah berdo’a dan berprasangka baik kepada-Nya

Walau godaan dan rayuan selalu menerpaku

Walau godaan dan rayuan datang silih berganti menghampiriku

Aku akan selalu setia menantikan kehadiranmu

Jangan kecewa dan berputus asa melatiku…..

Tuhan tak akan mengecewakan hamba-Nya yang bersungguh-sungguh kepada-Nya

Tetaplah berikhtiar dan berdo’a selalu dalam penantianmu

Untukku, untukmu… untuk masa depan kita berdua



Dan jangan nakal cintaku…..

Karena setiap perbuatan pasti ada balasannya

Baik kecil maupun besar..baik yang dilakukan terang-terangan atau yang sembunyi-sembunyi



Mungkin saat-saat paling bahagia dalam hidupku nanti adalah

Ketika akhirnya aku menemukanmu

Dan kau ada di sampingku setia menemani hari-hariku baik suka maupun duka

Semakin sabar kau menjalani hidup bersamaku

Semakin besar pula rasa cintaku padamu

Semakin tabah dan rajin engkau dalam menjalani hidup bersamaku

Semakin bertambah pula sayangku padamu di setiap detik yang berlalu



Cinta ini tak akan pernah habis untukmu duhai bintangku

Walau bulan terbelah menjadi tujuh sekalipun

Rindu ini tak akan pernah musnah untukmu duhai rembulanku

Walau bumi hancur berkeping-keping

Sayang ini tak akan pernah mati duhai bintangku

Selama kau taat dan patuh padaku karena Allah

Dan hati ini tak akan berpindah ke lain hati duhai bintangku

Selama kau setia dan tetap menjadi istiri yang baik….



Bungaku…..

Terkadang cinta tak harus di ungkapkan

Tapi bisa di rasakan keberadaanya

Dan terkadang cinta pun tak harus di cari

Karena ia akan menghampirimu dgn sepenuh hati

Dan sebaik-baik cinta adalah cinta pada Allah

Di jamin 100 % hidup kita akan bahagia sangat

Karena Dia tidak akan pernah mengecewakan dan berhenti mencintai kita

Walau kita sering mengecewakan dan melupakan-Nya



Duhai cahaya hatiku...

Aku tahu kau merindukan kehadiranku

Seperti halnya diriku di sini merindukan kehadiranmu

Ku mohon bersabarlah

Karena orang sabar di sayang tuhan



Duhai cahaya mataku.....

Aku tahu kau pernah memimpikan wujudku

Seperti halnya diriku disini pernah memimpikan wujudmu

Basuhlah cantik wajahmu dan mendekatlah pada-Nya

Agar kerinduanmu terobati karena kasih sayang-Nya



Duhai embun pagiku.....

Aku tahu kau pernah merasakan kegelisahan mengguncang hatimu

Seperti halnya aku pernah merasakannya di sini

Oleh karenanya tersenyumlah biar harimu penuh warna dan makna



Duhai pelangiku.....

Pernahkah sekotak rasa membuatmu tak bisa memejamkan mata

Hiburlah diri dengan menyanyikan lagu kesukaanmu

Atau menangislah di malam yang indah

Biar beban hidupmu mengalir wajar apa adanya

Mengalir bagaikan aliran sungai nil



Duhai awan putihku.....

Pernahkah rasa gundah gulana menghalau keyakinanmu

Atas ujian dan cobaan yang menimpamu

Menarilah dengan sabar dan bersyukurlah di setiap waktu

Karena Tuhan tidak akan pernah memberikan ujian dan cobaan

Di luar kemampuan kita….percayalah….



Duhai angin malam tolong sampaikan padanya

Bahwa penantian dan air matanya tidak akan pernah sia-sia

Karena Tuhan selalu bersamanya disaat tidur dan mimpinya

Dan menghibur dirinya dengan berbagai cara yang indah

Dan Dia tidak akan pernah mengecewakan apalagi meninggalkannya



Duhai burung kenari yang manis

Katakan kepadanya bahwa aku tak bisa memberinya sekantong bintang

Aku juga tak bisa memberikannya mobil mewah atau rumah yang megah

Namun aku hanya mampu memberinya kebahagiaan dan ketenangan hati



Duhai rintik-rintik hujan di bulan mei

Tolong bisikkan pada telinganya

Agar ia senantiasa selalu menjaga aurat dan kemaluannya

Karena itu adalah perintah agama yang telah di sempurnakan-Nya

Lagi pula tidak akan pernah mengurangi kecantikannya

Justru malah akan menambah cantik dan anggun wajahnya



Duhai Rembulan malam

Tolong bisikkan pada hatinya bahwa aku juga kangen padanya

Sebagaimana dia kangen kepadaku

Mungkin juga dia lebih kangen dariku

Karena wanita biasanya lebih pandai menyembunyikan perasaannya

Dan semalam pun kunang-kunang bilang padaku

Kau pernah bersedih karena pangeran belum juga menampakkan batang hidungnya

Hmmmm….Ternyata benar apa yang tertulis di awan putih

Bahwa hidup berdua itu jauh lebih indah dari pada hidup sendirian



Duhai merpati yang berseri-seri

Tolong sampaikan juga kepadanya

Kalau sedang dandan jangan terlalu berlebihan

Yang proporsional sajalah

Dan sampaikan pula kepadanya

Kalau mandi jangan lama-lama

Terkadang aku juga heran sendiri

Kenapa wanita kalau mandi suka lama ya.......;))



Cinta.....

aku tak butuh anggun lipstikmu

Yang kubutuhkan adalah kejujuran hatimu

Aku tak butuh janji-janji manismu

Yang ku butuhkan adalah kesetiaanmu

Di kala aku jauh tak disampingmu

Atau kau marah dan bersedih hati

Ketika pada suatu waktu penghasilanku

Tak bisa memenuhi semua inginmu



Cinta.....

Aku tak butuh senyum manismu

Yang kubuhkan adalah syukurmu pada Ilahi

Atas nikmat yang telah di anugerahkannya pada kita

Dikala kita bersama menjalani pahit dan manisnya hidup



Cinta.....

Aku tak butuh cantik wajahmu

Yang ku butuhkan adalh cantik akhlakmu

Aku tak butuh cinta matimu

Karena cinta mati hanya ada dalam kisah sinetron

Namun yang ku butuhkan adalah cinta putihmu



Cinta.....

Aku tak mau dengar dusta masa lalumu

Yang hanya akan membuat ku menangis

Seperti bayi kecil yang ditinggal ibunya

Yang aku inginkan adalah kejujuran masa lalumu padaku

Sebagai cermin bagiku jika suatu saat nanti

Kau berubah menjadi seperti yang tak kukenal



Dan cinta.....

Aku ingin masakan buatan tanganmu sendiri

Walau nanti keasinan atau mungkin juga kurang asin

Itu lebih aku hargai dan membuat ku semakin sayang padamu

Dari pada masakanmu enak dan gurih namun hasil karya orang lain



Cinta.....

Janganlah kau mempertanyakan besarnya cintaku padamu nanti

Karena yang pasti cintaku ini sebesar dunia yang fana ini dan sebanyak bintang di langit

Namun pertanyakanlah seberapa besarkah pengorbananmu untukku

Hingga engkau pantas aku banggakan di depan keluargamu dan keluargaku

Dan juga teman-temanku serta cicak di dinding kamarmu yang selalu tersenyum ketika kau narsis di depan cermin



Cinta.....

Jangan kau mempertanyakan tingginya sayangku padamu nanti

Karena yang pasti sayangku ini setinggi bintang di langit

Yang kau takkan pernah sanggup untuk mengukurnya

Namun lihatlah kesetiaanku padamu juga canda tawaku

Yang selalu membuat kau rindu padaku di setiap malam-malammu



Cinta.....

Jika suatu hari nanti aku mendiamkanmu

Jangan kau mempertanyakan diamnya aku kenapa

Karena diamnya aku di kala itu merupakan salah satu bentuk kasih sayangku padamu

Mengapa...................

...???



Karena ku tak mau marah kepadamu ketika kau berbuat salah

Namun kau merasa tak berbuat salah malah merasa benar sendiri

Lagi pula marah itu dosa......

Oleh karena itu minta maaflah padaku

Karena pintu maafku untukmu akan selalu terbuka untukmu,

Selama bumi dan mentari mau berteman dengan baik



Cinta.....

Jangan kau robek hatiku dengan cerita indah mantan-mantanmu

Yang hanya akan membuat luka dalam dan sedih di hatiku

Dalam menjalani kehidupan bersamamu nanti

Cukuplah hanya engkau dan Tuhan yang tahu di episode itu

Dan jangan kau bakar hatiku dan kau tikam jantungku

Dengan hadiah-hadiah pemberian mantan-mantanmu dulu

Yang masih tersimpan dengan rapi di lemari kesayanganmu

Aku ingin kau menyerahkannya padaku jika kau cinta aku

Aku ingin kau mengikhlaskannya jika kau memang sayang kepadaku

Biarlah aku berikan kepada orang lain yang lebih membutuhkannya

Sungguh itu jauh lebih aku sukai daripada kau menyimpannya terus menerus

Apalagi sampai kau hadiahkan lagi kepada anak-anak kita nanti

Itu sama saja dengan menikam jantungku dari belakang

Bukankah yang membuat cocok itu adalah jodoh

Oleh karena itu taatilah aku sebagai suamimu nanti

Selama tak bertentangan dengan agama

Dan tegurlah aku bila aku salah baik dalam kata atau perbuatan

Agar aku bisa menjadi pangeran yang engkau mau



Dan bungaku…..

Bila akhirnya suatu hari nanti aku menemukanmu

Di tempat dan waktu yang telah di rencanakan-Nya

Dan jika benar-benar engkau memang adalah tulang rusukku

Maukah kau hidup bersamaku baik dalam suka maupun duka

Dan menerima apa adanya diriku

Termasuk kekurangan yang ada pada diriku…….?



Duhai cinta....

Siapapun dirimu

Dari manapun asalmu

Bagaimanapun rupa fisikmu

Dan bagaimanapun keadaanmu

Serta anak siapapun dirimu

Jika memang benar kau adalah bidadariku

JIka memang benar kau adalah jodohku

Jika memang benar kau adalah separuh agamaku

Aku akan mencintai dan menyayangimu karena Allah



Dan dengarlah cinta…..

Sungguh aku………………………………………………..

Tak perduli latar belakangmu

Tak perduli masa lalumu

Tak perduli warna kulitmu

Tak perduli berat badanmu

Tak perduli makanan kesukaanmu

Tak perduli warna favoritmu

Tak perduli film kesukaanmu

Tak perduli musik kesukaanmu

Tak perduli pendidikan terakhirmu

Tak perduli nilai merah di STTB mu

Dan aku tak perduli jumlah jerawat yang menghiasi wajahmu

Jika benar engkau memang adalah taqdirku

Jika benar engkau memang adalah separuh agamaku

Dan jika benar kau memang adalah tulang rusukku

Aku akan mencintai dan menyayangimu karena Allah

Dengan sepenuh hati dan setulus jiwa



Duhai Rabb……

Ampunilah segala dosa-dosa kami

Baik yang dilakukan secara sadar atau tidak sadar

Baik yang dilakukan terang-terangan atau sembunyi-sembunyi

Tuntun selalu kami semua ke jalan lurus-Mu

Dan berilah kami pasangan hidup yang terbaik dunia akherat menurut-Mu……*****



Ya Tuhan kami, anugerahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami sebagai penyenang hati dan jadikanlah kami pemimpin bagi orang-orang yang taqwa.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar